Pages

Canon EOS 30D

Kamera ini adalah penerus dari EOS-20D, dengan resolusi yang sama yaitu 8.2Megapixel, menggunakan sensor CMOS dengan ukuran APS-C. Dilengkapi dengan DIGIC II Image processor untuk performa kecepatan yang baik.


EOS 30D bentuknya solid dengan ukuran normal DSLR. Body kamera ini terbuat dari magnesium dilapisi dengan plastik dan karet


Spesifikasi :
- Resolusi Maksimum 3504 x 2336
- ISO = Auto (100 - 400), 100 - 1600, bisa maksimal 3600
- Jenis sensor = CMOS (APS-C Size)
- Processor = Digic II
- Media Compact Flash Type I or II ( Microdrive supported)
- Shutter Speed = 1/8000 detik sampai 30 detik, blub
- Auto Focus dan Manual Focus
- 9 titik focus
- LCD 2.5" ( 230,000 Pixels TFT)
- Hotshoe
- Build in Flash (Pop-up)
- Plug-and-play USB interface
- Video Out
- Battery BP-511A, BP-514, BP-511, atau BP-512.
- N3 type wired remote control
- Supports Exif 2.2
- Ukuran : 5.7 x 4.2 x 2.9 in.
- Berat : 700g tanpa battery & memory

Official website : Canon 30D (with flash)


More Information:
Seperti pendahulunya, kamera EOS 30D ini juga dilengkapi dengan jenis LCD yang besar berukuran 2.5in dengan resolusi 230,000 pixel.
Dengan dilengkapi DIGIC-II Image Processor, kamera ini mempunyai performa yang cukup baik, namun untuk kecepatan focus, sangat dipengaruhi dengan jenis lensa yang dipakai. Dengan menggunakan lensa fix 50mm, waktu yang diperlukan untuk autofocus adalah dibawa 0.2s, namun kecepatan ini pasti akan berbeda jika menggunakan lensa yang tidak fix. Kamera ini juga sudah dilengkai dengan lampu AF assist, untuk membantu autofocus dalam kondisi yang kurang cahaya.
Waktu yang diperlukan mulai dari menghidupkan kamera sampai siap digunakan adalah 3/10 detik.

Canon EOS-30D menggunakan sensor CMOS dengan resolusi 8.2Megapixel, menghasilkan gambar detail dengan dynamic range yang memuaskan. Penggunakan sensor CMOS juga menghasilkan noise yang lebih sedikit dibanding dengan sensor CCD.

Kamera EOS-30D dilengkapi dengan build-in flash dengan batasan jarak sekitar 12feed pada ISO 100, sangan membantu untuk shoot object ditempat yang kurang cahaya, tetapi tidak boleh terlalu jauh dari kamera, karena cahaya flash internal ini cukup terbatas. Tinggi pop-up internal flash kamera ini didesign lebih tinggi untuk mengurangi efek red-eye karena posisi flash yang dekat dengan lensa. Selain internal flash, seperti DSLR lainnya, kamera EOS-30D juga dilengkapi dengan hotshoe agar dapat dipasang external flash dengan performa yang jauh lebih baik dari build-in flash, disamping itu, dengan menggunakan flash external, konsumsi battery kamera akan menjadi lebih irit karena tidak dipaksakan untuk mengeluarkan daya yang besar untuk build-in flash.

Rata-rata, pemakaian battery kamera ini cukup efisien, yaitu pada kondisi normal battery BP-511A dapat mengambil gambar lebih dari 900 foto, tetapi ini akan semakin berkurang sejalan dengan umur battery dan juga cara pakai sangat mempengaruhi kekuatan battery ini. Selalu disarankan untuk mempunyai battery cadangan untuk menghindari kehilangan moment menarik pada saat yang diperlukan.

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright (c) 2010. media belajar gratis by suugeng_pramana
Sponsored by : Blogger